Jember | www.potretwarta.co.id,- Musim kemarau untuk tahun ini memang masanya agak panjang,sehingga banyak daerah atau wilayah yang mengalami kekeringan akibat tidak adanya sumber mata air tidak terkecuali di wilayah atau didesa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah.
Ada pepatah yang mrngatakan " Bulat Air Karena Pembuluh Bulat Kata Karena Mufakat" artinya bahwa segala sesuatunya lebih baik dimusyawarahkan dan hasil keputusan harus dihormati.
Dua hari yang kalu Kades difinitif Kemuningsari Kidul Hj Dewi Kholifah mencoba merumuskan program 100 hari kerja pertama yang menjadi prioritas bersifat urgent dan mendesak ,maka diputuskanlah yakni pengadaan Bantuan Air Bersih dengan bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember dan ternyata mendapat respon positif ,tegas Hj Dewi Kholifah yang biasa akrab dipanggil ibu Dewi.
Bantuan pengadaan air bersih di alokasikan di dua titik yakni didusun Gumuk Rase dan dusun Kebun Sadeng,untuk Gumuk Rase ada 151 Kepala Keluarga atau 400 warga dan Kebun Sadeng 210 Kepala keluarga atau pemanfaat 600 orang atau warga,bukan itu saja di dua lokasi juga mendapat bantuan tandon,dengan sistem full,artinya dalam satu hari ful difokuskan pada satu dusun setelah itu dusun yang lainnya, dengan ,ada berasnya kalau tak ada airnya kan tidak bisa masak,kelakar ibu Hj Dewi Kholifah yang di wawancarai oleh pada wartawan Peduli Rakyat di sela-sela acara senam bersama di halaman Kantor Megah Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah Minggu (03/11) yang di ikuti 500 orang peduli sehat.
Lebih jauh Kepala Desa Hj Dewi Kholifah menuturkan bahwa sukses ini adalah berkat dukungan dari semua warga desa kemungsari Kidul termasuk para relawan yang antusias penuh memberikan masukan saran dan kritik termasuk mampu menyelenggarakan lomba memasak dan menggambar,terima kasih BPBD,para warga dan relawan semoga kedepan Desa Kemuningsari ini menjadi desa yang damai sejahtera adil berkemakmuran dan makmur berkeadilan semoga amanah (yuliani)
Bantuan pengadaan air bersih di alokasikan di dua titik yakni didusun Gumuk Rase dan dusun Kebun Sadeng,untuk Gumuk Rase ada 151 Kepala Keluarga atau 400 warga dan Kebun Sadeng 210 Kepala keluarga atau pemanfaat 600 orang atau warga,bukan itu saja di dua lokasi juga mendapat bantuan tandon,dengan sistem full,artinya dalam satu hari ful difokuskan pada satu dusun setelah itu dusun yang lainnya, dengan ,ada berasnya kalau tak ada airnya kan tidak bisa masak,kelakar ibu Hj Dewi Kholifah yang di wawancarai oleh pada wartawan Peduli Rakyat di sela-sela acara senam bersama di halaman Kantor Megah Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah Minggu (03/11) yang di ikuti 500 orang peduli sehat.
Lebih jauh Kepala Desa Hj Dewi Kholifah menuturkan bahwa sukses ini adalah berkat dukungan dari semua warga desa kemungsari Kidul termasuk para relawan yang antusias penuh memberikan masukan saran dan kritik termasuk mampu menyelenggarakan lomba memasak dan menggambar,terima kasih BPBD,para warga dan relawan semoga kedepan Desa Kemuningsari ini menjadi desa yang damai sejahtera adil berkemakmuran dan makmur berkeadilan semoga amanah (yuliani)
