Lumajang,- Para peserta Gerak Jalan Tradisional Candil (Candipuro-Lumajang) ke-9 Tahun 2019, yang merupakan event tahunan Kabupaten Lumajang, secara resmi diberangkatkan oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML., dan Wakil Bupati Lumajang, Ir. Indah Amperawati, M.Si., Sabtu (28/12/2019).
Dengan rute start dari Lapangan Candipuro dan garis finish di Alun-alun Kab. Lumajang, Gerak Jalan Tradisional Candil yang merupakan rangkaian acara peringatan Hari Jadi Kabupaten Lumajang (HARJALU) ke-764 tersebut, diikuti oleh seluruh kalangan masyarakat, baik yang berusia muda maupun lansia.
Dalam penyelenggaran event tahunan ini, Cak Thoriq, sapaan akrab Bupati, mengaku bangga melihat antusiasme para peserta. Banyak peserta yang kreatif dengan mengenakan pakaian adat daerah lain, adapula yang mengenakan kostum unik lainnya, seperti kostum perang, setan, dan badut.
"Bendera apa saja boleh berkibar, tapi kita adalah masyarakat Lumajang yang mencintai Kabupaten Lumajang, yang bangga dengan Kabupaten Lumajang," ujarnya.
Sementara, Wakil Bupati Lumajang, Bunda Indah menghimbau para peserta menjaga ketertiban lalu lintas agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
"Para peserta harus hati-hati, tidak boleh curang, harus sportif," pesannya.
Kepala Dispora Kab. Lumajang, Paimin, AP., menjelaskan, jumlah peserta Gerak Jalan Tradisional Candil kali ini diikuti sebanyak 4.836 orang, dengan kategori beregu sebanyak 1303 peserta, dan kategori perorangan sebanyak 3606 peserta. Ia menambahkan, selain bertujuan untuk memeriahkan Harjalu ke-764, acara tersebut juga bertujuan untuk memberikan hiburan olahraga ke masyarakat, dengan kegiatan olahraga yang murah meriah dan menyenangkan.
Usai memberangkatkan para peserta, Cak Thoriq, Bunda Indah, Ketua DPRD Kab. Lumajang, H. Anang Akhmad Saifuddin, Dandim 0821 Lumajang, Letkol. Inf. Ahmad Fauzi, S.E., dan seluruh jajaran Forkopimda, membaur bersama para peserta mengikuti acara gerak jalan tersebut. ( Rs )
