Jembrana - pesisir pantai Jembrana sempat di terjang gelombang tinggi beberapa pekan lalu, kini di tengah masa pandemi Covid-19, Nelayan Desa Pengambengan khususnya di Dermaga timbang tampak di banjiri ikan jenis Lemuru di Pelabuhan PPN Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana-Bali, Sabtu (13/6).
Sejak tiga hari yang lalu hasil tangkapan nelayan (perahu selerek) terus meningkat dengan pendapatan penangkapan Keseluruhan hingga Ratusan ton perharinya, ini tampak terlihat kesibukan aktivitas para tengkulak/Suplayer memuat hasil lelangnya menggunakan kendaraan pick up hingga truk box (termoking).
Salah satu tengkulak/Suplyer asal Kelurahan Loloan Barat Yusron mengatakan, harga lelangan hari ini masih stabil, saya biasa membeli hasil tangkapan nelayan mencapai Puluhan ton per harinya dan untuk memenuhi kebutuhan ikan rencananya saya pasarkan ke luar daerah tepatnya di Jawa timur" jelasnya.
Sementara itu, sejumblah buruh angkut (panol) mengaku kesulitan mengikuti anjuran pemerintah wajib menggunakan masker, mereka beralasan aktivitasnya keluar masuk air yang mengakibatkan masker yang di gunakan selalu basah hingga sulit bernapas saat memikul beban ikan hasil tangkapan nelayan.
Hingga berita ini di terbitkan, aktivitas bongkar muat di dermaga TPI Pengambengan tampak ramai, namun disisi lain sebagian besar pekerja buruh tidak mengikuti anjuran pemerintah melalui Protokol Kesehatan, salah satunya beraktivitas tanpa menggunakan Masker, (Agus/Rs).