Pasuruan - Kasi Kesejahteraan Sosial (Kesra) kecamatan purwodadi, Anita Rokhmawati kunjungi, Sulismi (70) warga dusun banjiran selatan desa lebakrejo kecamatan purwodadi kabupaten pasuruan, kamis, (11/6/2020) siang.
Hal ini, di karenakan rincuhnya informasi yang beredar di media sosial terkait bantuan yang tidak tersalur kepada ibu sulismi ini, seorang nenek tua yang hidup sebatangkara ini memiliki 6 (enam) orang anak yang sudah berumah tangga, dan ke enam anaknya tidak tinggal bersamanya.
Anita Rokhmawati, yang di dampingi Muhlis, Kepala Dusun (Kasun) banjiran selatan memastikan soal data milik ibuk sulismi terkait bantuan yang di dapatinya.
Sementara, berdasar data yang di tunjukkan kepada potretwarta, bahwasannya ibu sulismi, sudah memilik kartu indonesia sehat (KIS), mendapatkan bantuan langsung tunai (blt) covid-19 senilai Rp. 600ribu, bantuan jaminan hidup (jadup) senilai Rp. 1,5juta dan baznas yang secara rutin berupa beras.
Selain itu, Muhlis, kepada awak media mengatakan bahwa terkait bantuan PKH dan BNPT ibu sulismi memang belum mendapatkannya, namun hal itu sudah masuk dalam pengajuan perioritas.
" Untuk bantuan PKH dan BNPT sudah kami ajukan secara prioritas, dan itu memang masih antri " Pungkas kasun banjiran selatan.
Melihat hal itu, dari Anita Rokhmawati berharap agar untuk kedepannya saling menjaga komunikasi yang baik, agar jika ada miskomunikasi bisa segera di atasi.
" Kami berharap, kami dari pihak kecamatan di beri informasi dan kami sipa memberi keterangan " Tuturnya. (Rs/Rs).
