Pasuruan - Dua orang pencari burung bernama Misbah(35) dan pantes trisno (55) keduanya berasal dari dusun asemjajar desa rebono kecamantan wonorejo kabupaten pasuruan pada, rabu (17/6) sepakat mencari burung di wilayah hutang perlindungan alam bromo tengger semeru yang terletak di desa ngadirejo kecamatan tutur kabupaten pasuruan.
Sekitar pukul 17:00WIB. Mereka berdua masuk kehutan untuk menjaring burung yg ada di dalam hutan tersebut dengan posisi berpencar, melihat hari sudah mulai gelap Misbah, keluar duluan dari hutan untuk pulang, akan tetapi Pantes trisno, tidak kunjung keluar dari dalam hutan, selang beberapa waktu kemudian Misbah panik mencari pertolongan kepada warga sekitar karena rekannya di anggap hilang di dalam huatan.
Sementara, tim RAPI Suara Nongkojajar yang saat itu melintas langsung berkoordinasi dengan RAPI Mitra Kencana untuk melakukan penyisiran.
Suyanto, salah satu tim penyisiran mengatakan bahwa pencarian di mulai pukul 19:WIB. sampai pada pukul 00:00WIB. karna terlalu gelap akhirnya pencarian di lanjutkan pada pagi harinya, kamis (18/6/2020), masih beruntung tim dapat menemukan korban, pantes trisno, di hutan jurang lopis.
Selain itu, Kepala Desa Rebono, Hamzah, beserta perangkat desa juga mendatangi lokasi untuk mencari warganya yg hilang tersebut, menurutnya bahwa warganya yang kesehariannya menncari burung itu tidak tau kalo hutan tersebut adalah satwa dan habitatnya di lindungi.
" Dia memang warga kami yang kesehariannya mencari burung, dan dia tidak tau kalau masuk kawasan hutan yang satwa dan habitatnya di lindungi, dimana ada burung dia langsung mengejar dan mengambilnya " Terangnya kepada media potretwarta. (Toy/Rs)