Tahu yang di produksi Tikno (45), (foto : Muhammad/potretwarta) |
Pasuruan - Siapa sih yang tidak kenal dengan Tahu, selain bisa di buat lauk untuk makanan poko (nasi), ada juga yang menjadikan sebagai campuran bakso, gado-gado, bahkan rujak uleg.
Tak heran, jika Tahu adalah merupakan makanan favorit di semua kalangan, mulai dari anak-anak, remaja bahkan sampai orang tua banyak yang mengidolakan makanan yang terbuat dari bahan dasar kedelai ini.
Salah satunya, Tahu yang ukuran jumbo ini, ternyata cuma di bandrol Rp. 2 ribu / biji, uniknya Tahu ini di produksi sendiri oleh masyarakat pedesaan yang bernama Tikno (45), tepatnya di dusun Surogalih desa Pucangsari kecamatan Purwodadi kabupaten Pasuruan.
Keripik tahu olahan Tikno (45) yang rasa balado |
" Tahu yang saya produksi kisaran 50 - 70 Kg perharinya, dan itu cuma saya jual di sekitaran desa Pucangsari," Tutur Tikno.
Selain itu, ketika Tahu yang di jualnya ini masih ada sisa, Tikno mengolah lagi menjadi keripik Tahu, dengan dua varian rasa, yaitu original dan rasa balado yang di jual di sekitaran desa pucangsari juga. (Muh/Muh).