Istianah (47) warga desa Gajahrejo kec. Purwodadi kab. Pasuruan (foto : Darsono/potretwarta). |
Pasuruan - Meskipun punya usaha kripik tempe, Istianah (47) warga dusun Bakalan Desa Gajahrejo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan, masih belum bisa di bilang mampu.
Informasi yang kami dapat, setelah di ketahui ternyata pengusaha kripik tempe warga Desa Gajahrejo ini adalah seorang janda yang hanya hidup berdua bersama Ibundanya yang sudah lansia dan umurnya sudah mencapai sekitar 90 tahun.
Yang tinggal dirumah yang ber alaskan tanah dan berdinding anyaman bambu, demi bertahan hidup dalam sehari-harinya, Istianah harus mengantarkan sendiri dari warung ke warung keripik yang di produksinya itu, bahkan ini bisa di bilang rutinitasnya setiap hari.
Rumah Istianah nampak dari depan |
" Dalam mencukupi kebutuhan hidup sehari-sehari saya cuma mengandalkan hasil dari usaha kripik tempe ini, di bilang cukup ya cukup, di bilang kurang ya kurang lah, tapi mau gimana lagi saya hanya berusaha seorang diri dan menghidupi Ibu saya," Ungkap Istinah
" di bilang pengusaha saya bukan pengusaha, karena dalam satu minggu saya hanya mampu membuat kripik tempe kisaran 25 kg," Tutupnya. (Dar/Rif).