Ketua PYF, Alfin Firdaus saat memberikan cindera mata kepada Wakil Ketu I DPRD Kabupaten Pasuruan, Andre Wahyudi (Foto : Muhammad) |
Pasuruan - Menggali potensi diri pemuda lokal di wilayah kabupaten pasuruan, Pasuruan Youth Forum (PYF) gelar dialog antara pemuda dengan beberapa element Pemerintah Kabupaten Pasuruan, dengan tema "Pemuda Bisa Apa?". Minggu (25/10/2020).
Acara di gelar di Wisata Kebun Raya Purwodadi (KRP) Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur, dengan menghadirkan narasumber, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pasuruan, Andre Wahyudi, Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Pasuruan Komisi II, Sugiarto, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Kadispora) Kabupaten Pasuruan, dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Pasuruan, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pasuruan, Andre Wahyudi (hitam) dan Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Pasuruan Komisi II, Sugiarto (Foto : Muhammad) |
Ketua PYF, Alfin Firdaus, mengatakan kegiatan ini adalah kegiatan memperingati sumpah pemuda, yang mempertemukan Pemerintahan Kabupaten Pasuruan dengan pemuda-pemuda lokal di kabupaten pasuruan, khususnya pemuda yang memiliki organisasi.
" Kegiatan ini kami gelar, untuk memperingati sumpah pemuda, yang mempertemukan Pemerintahan Kabupaten Pasuruan dengan pemuda-pemuda lokal di Kabupaten Pasuruan, khususnya pemuda yang memiliki organisasi," Ujar Alfin, saat di lansir potretwarta.co.id
Lanjut Alfin, dalam giat ini, tema yang di usung ialah "Pemuda Bisa Apa?" karena seringkali pihaknya bertanya, bisa apa sih pemuda di pasuruan ini?, namun dengan adanya kegiatan ini banyak sekali pemuda di Kabupaten Pasuruan yang telah menelurkan sebuah karya, dimana karya ini seharusnya bisa di notis oleh Pemerintah dan bisa di kembangkan lebih jauh lagi.
" Kita sering bertanya-tanya, pemuda bisa apa sih?, dengan adanya kegiatan ini banyak sekali pemuda di Kabupaten Pasuruan yang menelurkan sebuah karya, dan seharusnya karya ini bisa di notis oleh Pemerintah serta bisa di kembangkan lebih jauh lagi, salah satunya dengan proses kolaborasi yang terintegrasi, oleh sebab itu kami menemukan kedua belah pihak," Tutupnya.
Sementara, dalam dialog pada kegiatan ini terjawab beberapa pertanyaan yang di diskusikan oleh beberapa organisasi pemuda kepada narasumber, selain itu PYF juga memberikan cindera mata kepada para narasumber dan organisasi pemuda yang hadir dalam kegiatan ini. (Muh/Muh)