Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan utama destop

Utama Mobile (SPACE)

Indeks Berita

Perjuangan Seorang Kakek Penjual Tempe di Dataran Tinggi

Sabtu, 28 November 2020 | 14:39 WIB Last Updated 2021-11-10T15:07:58Z
Samsuri (81), Kakek penjual tempe asal Desa Gerbo (Foto: Hartoyo)

Pasuruan - Kisah hidup seorang kakek yang berjuang menafkai anak istri dan cucunya, apapun akan di lakukan yang penting anak istrinya bisa makan walau harus berjalan kaki puluhan kilo meter sambil mendorong arco (gerobak) yang biasa di pakai untuk mengangkut  material bangunan.

Dijumpai potretwarta.co.id pria baya tersebut bernama, Samsuri (81), warga Dusun Kejoren Desa Gerbo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. Saat sedang berjalan sembari mendorong gerobak yang menjajakan tempe.

Sambil beristirahat, di tepi jalan raya, Samsuri, mengaku kalau dirinya berjualan tempe dengan berjalan kaki dengan sejauh puluhan kilo meter, bahkan sampai lintas Kecamatan.

" Engge kulo mung melampah mawon sadean tempe, kulo syukuri kulo tasek di paringi sehat saget melampa / ya saya cuma berjalan kaki aja untuk jualan tempe, saya syukiri masi di beri kesehatan untuk bisa berjalan kaki," Ungkap seorang kakek yang sedang duduk di tepi jalan sambil bercucuran keringat itu.

Selain itu, Samsuri, juga berkata memiliki, empat orang anak, tapi ke empat anaknya itu sudah berumah tangga semua, dan setiap harinya dia bisa menjual tempe sampai 10Kg dengan keuntungan Rp 30 ribu.

" Anak saya ada empat, dan semuanya sudah berumah tangga, keuntungan saya menjual tempe senilai Rp 30 ribu yang saya dapat setiap harinya,"  (Har/Red)
×
Berita Terbaru Update
/* script Youtube Responsive */