 |
| Gedung Asrama Putri Tipe 1 di Jalan Citandui No. 75 Suko - Lumajang |
Lumajang – Pembangunan gedung asrama putri MAN Lumajang kini lebih dipercepat. Pembangunan ini juga mendapat antusias dari para siswa. Mengingat pembangunan gedung dengan tiga lantai itu bisa menampung sekitar 40 siswa.
Sebelumnya, sebagai penanda mulai dibangunnya gedung tersebut, Plt. Kepala Kankemenag Kabupaten Lumajang, Santoso melakukan peletakan batu pertama.
Saat itu penandatanganan kontrak pekerjaan pembangunan gedung juga dihadiri dari pihak Kejaksaan, Kepala MAN, Kemenag Lumajang, dan Kontraktor PT Arta Guna Jaya.
Santoso pada kesempatan itu menyampaikan, Gedung Asrama Putri Tipe 1 di Jalan Citandui No. 75 Suko – Lumajang itu diharapkan bisa mendukung siswa untuk bisa belajar dengan lebih baik lagi.
“Untuk melahirkan generasi yang berakhlak, berbudi pekerti, cerdas, berkualitas, maju dan sejahtera, membutuhkan dukungan dan kolaborasi semua pihak. Pembangunan asrama bertujuan untuk meningkatkan sarana prasarana agar para siswa dapat belajar dengan baik,” kata Santoso, Selasa (21/9/2021).
Lanjutnya, pembangunan Gedung Asrama Putri ini harus benar-benar dikerjakan dan dikawal semua pihak. Terutama dari kejaksaan, agar sesuai dengan juknis yang sudah ditentukan.
“Maka ketika gedung sudah selesai bisa bermanfaat dengan baik dan tidak bermasalah. Sehingga pembangunan asrama di Kabupaten Lumajang bukan hanya yang pertama dan terakhir melainkan sebagai awal agar kedepannya bisa ada lagi,” ucap dia.
Dari pihak Kejaksaan, Kasubsi Rohman Ibrahim menyampaikan, setiap tanda tangan kontrak semua pihak harus hadir dalam satu tempat dan satu waktu sesuai dengan aturan agar pelaksanaan berjalan dengan lancar.
"Ini membuktikan bahwa Kementerian Agama sungguh-sungguh dalam pelaksanaan pembangunan gedung asrama putri ini," ujarnya.
Ibrahim menjelaskan, pembangunan ini harus sesuai dengan aturan dan regulasi yang ada dan harus teliti dalam semua hal, baik dari surat-surat, kontrak dan sebagainya.
"Maka jangan sampai asal-asalan dalam menandatangani berkas apapun yang memang harus sesuai dengan ketentuan yang ada sehingga pembangunan ini selesai tepat waktu dan berjalan lancar sesuai rencana yang ada," jelasnya.
Sementara Kepala MAN Lumajang, Edi Nanang Sofyan Hadi, S.Ag, M.Pd mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak dalam pembangunan tersebut. Dia mengharapkan dengan adanya pembangunan asrama, siswa madrasah semakin semangat dalam belajar.
Sedangkan pihak kontraktor, Direktur PT Arta Guna Jaya, Happy Yuniar Rachman SE menegaskan, percepatan pembangunan gedung itu adalah suatu tanggung jawab yang sangat besar. Agar siswa segera menikmati gedung ini dengan suasana yang nyaman.
“Pekerjaan gedung asrama putri yang menelan anggaran hingga RP 3,5 miliar ini cukup memadai untuk sarana belajar bagi setiap siswa, yakni gedung asrama,” ujarnya.
Pihaknya pun akan bekerja dengan maksimal serta pembangunan bisa selesai sesuai waktu yang telah ditargetkan.
"Kita akan bekerja semaksimal mungkin, kita berusaha menyelesaikan sesuai target yang ditentukan," ucapnya.
Sedangkan Manager Teknik, Alfian Febri Sucipto, ST juga siap memberikan yang terbaik untuk pihak MAN Lumajang, khususnya.
"Gedung ini adalah harapan para siswa dan pihak sekolah, tentunya kita akan berikan yang terbaik dalam pembangunan ini," ujarnya.
Asisten Pelaksana, Tri Suharsono menambahkan, dirinya siap bertanggungjawab penuh dalam pembangunan ini. Sehingga hasil pembangunan sesuai dengan yang diharapkan.
"Tentunya kita akan berikan hasil yang terbaik, semaksimal mungkin," kata dia. (Her/Muh)
