 |
| Pondasi pagar Dinas Pertanian |
Pasuruan - Proyek bangunan tembok pagar Dinas Pertanian di desa Wonosari dusun Masagi kecamatan Tutur kabupaten Pasuruan, tidak sesuai prosedur pada setiap proyek pemerintah selalu terpasang spanduk bergambar empat alat pengaman dan tulisan bernada peringatan tentang alat pelindung diri (APD) wajib digunakan di area proyek.
Namun ironisnya, di lokasi proyek tersebut diketahui pekerja yang tidak menggunakan APD, pekerja yang tidak memakai pengaman, pekerja tidak memakai alas kaki (sepatu but), helm dan rompi untuk keselamatan pekerja. Sabtu (13/10/2021) dilansir potretmedia.com.
selain itu, pada proyek tersebut juga tidak memakai alat pengaduk pasir / molen, di lokasi juga tidak terpasang papan informasi, dari mana sumber dana dan berapa anggaran yang di gunakan tidaklah transparansi. Informasi Yang didapat, proyek ini dari Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur.
Semetara, pelaksana proyek yang kebetulan berada dilokasi, Siamin menjelaskan "Para pekerja tidak memakai Alat pelindung diri (APD) karena menurut saya yang mereka kerjakan tidak berbahaya, yang di kerjakan di bawah jadi tidak perlu memakai alat pelindung, untuk alat pengaduk pasir atau molen kita keburu-buru karena pekerja sudah siap dilokasi, semua biar tidak buang buang waktu kita langsung kerja saja", jelasnya.
Lanjut Siaman, "proyek ini masih berjalan empat hari kita kerja, terkait papan informasi kita masih pesan mas karena masih antri jadi belum selesai sampai sekarang ini", tutupnya. (Toy/Muh)
