Lumajang – Warga dan relawan serta tim gabungan kembali menemukan jenazah di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Prononiwo, sekitar pukul 12.00 WIB. Dua jenazah tersebut ditemukan di lahan pertanian yang kini menjadi aliran sungai Besuk Kobokan desa setempat. Dari informasi yang berhasil dihimpun, kedua jenazah berjenis kelamin laki-laki dan perempuan, Senin (03-12-2022).
Eko, salah satu relawan menyampaikan bahwa penemuan jenazah tersebut bermula saat warga melihat bagian tubuh manusia. Setelah melihat lebih dekat, mereka memastikan hal tersebut merupakan jenazah salah satu korban awan panas guguran (APG) Gunung Semeru (04-12-2021) yang lalu.
“Pertama ditemukan jenazah laki-laki terlebih dahulu. Setelah itu, warga menemukan satu jenazah lagi berjenis kelamin perempuan. Lokasinya berdekatan. Penemuannya juga di sekitar lokasi puluhan jenazah yang pernah ditemukan sebelumnya”, ungkapnya.
Tim gabungan bergegas melakukan proses penggalian kedua jenazah tersebut. Evakuasi tidak memerlukan waktu yang lama. Karena jenazah tertimbun tidak terlalu dalam.
“Bisa jadi karena hujan dan banjir lahar dingin kemarin yang menggerus material di sekitarnya. Jadi, penanganan evakuasi bisa dilaksanakan lebih cepat”, jelasnya.
Selanjutnya, kedua jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Haryoto untuk dilakukan proses identifikasi. Identitas diri keduanya masih belum diketahui. (Her)