Aparat Kepolisian bersama warga menelusuri jejak pencuri sapi di Desa Ledok Tempuro |
Lumajang - Kasus pencurian hewan ternak sapi di Lumajang mulai marak menjelang saat ramadhan ini. Ketegasan sikap jajaran Polres Lumajang saat ini sedang diuji dalam penanganan pencurian hewan ternak Sapi di wilayah hukumnya yang tren-nya cenderung meningkat akhir-akhir ini.
Dalam beberapa hari terakhir, telah terjadi pencurian sapi. Salah satu korbannya adalah Karim (56 tahun) warga Dusun Darungan RT02 RW07 Desa Ledok Tempuro Kecamatan Randuagung, Sabtu (02-04-2022) yang rumahnya disatroni maling dan mencuri empat ekor sapi jenis limosin.
Karim menduga, maling berhasil mencuri sapi miliknya saat menjelang sahur. Karim meyakini, kawanan pencuri sudah sangat berpengalaman. Sebab, saat sapinya dicuri, Karim dan semua anggota keluarganya sama sekali tidak mendengar kegaduhan dari kandang. Padahal, pintu kandang sapi terbuat dari asbes.
Menurut anak korban, Sunarmi, bahwa sebelum sapi-sapi itu hilang, pada Sabtu malam (02-04-2022) sekitar pukul 00.45 Wib, masih sempat diberi makan. Namun, saat sekitar pukul 02.00 Wib kandang Sapi dicek, ternyata Sapi sudah hilang.
"Kayaknya mereka lebih dari dua orang, dan anehnya nggak ada yang dengar suara ramai", ungkap Karim saat kepada awak media, Senin (04-04-2022).
Menurut seorang warga, Ahmad, bahwa beberapa sapi yang hilang berjenis kelamin jantan jenis Limosin.
“Empat ekor Sapi jantan dengan warna merah jenis Limosin. Dua ekor punya warna putih di dahi dan satu lagi blasteran”, kata Ahmad.
Ditambahkannya, diperkirakan kawanan maling sapi masuk ke kandang dengan cara membuka atap kandang yang terbuat dari asbes. Kemudian, kawanan pelaku masuk ke dalam kandang dan mengambil 4 ekor sapi. Setelah itu, kawanan pelaku kabur melalui pintu samping kanan.
“Dari bekas kaki Sapi, diperkirakan pelaku ke arah belakang kandang kemudian ke arah Barat”, ungkapnya.
“Sampai saat ini kami dibantu warga dan petugas masih melakukan upaya pencarian. Mudah-mudahan bisa diketemukan”, ujarnya.
Sebelumnya, kawanan maling sapi juga berhasil mencuri sapi warga di Kecamatan Klakah. Disana, maling mencuri dua ekor sapi yang berada di Desa Duren dan Desa Sumberwringin.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lumajang AKBP Dewa Putu Eka mengatakan, pihaknya sudah mengetahui kabar pencurian sapi yang meresahkan warga itu. Pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.