Pagar tembok SDN 1 Bakalan Purwosari. |
Pasuruan - Sebuah bangunan pagar tembok dengan usia puluhan tahun di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Desa Bakalan Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, terlihat rapuh dan rusak. Kamis (30/06/2022).
Mirisnya bagunan tersebut tidak hanya rusak dan rapuh, akan tetapi bangunan tersebut menjadi pembatasan antara halaman sekolah dengan sungai besar dengan kedalaman kurang lebih 10 meter.
Selepas dari itu juga, pagar tembok sekolah yang rapuh tersebut, doyong menjulang ke mulut sungai, meski demikian saat siswa bermain dihalaman sekolah sering di naiki siswa.
Informasi yang dihimpun PotretMedia, Kepala Sekolah SDN 1 Bakalan, Endang Sri Winarti selaku PLT, Menjelaskan, memang kondisi bangunan sangat menghawatirkan kepada siswa ketika bermain di halaman tersebut, namun apalah daya bangunan pagar halaman sekolah ini sudah pernah di ajukan melalui Musrenbang oleh kepala sekolah yang lama, Suciati.
"Saya berharap dari pihak terkait, khusunya Dinas Pendidikan Kabupaten pasuruan segera meninjau kindisi pagar tembok sekolah yang sudah rapuh," katanya.
Sementara, Abd Mukti selaku PPSD SDN Bakalan 1, dirinya saat di temui awakmedia menyampaikan, kalau pagar tersebut juga sering dikeluhkan oleh wali murid, takut kalau ambyuk menimpa anak-anak yang lagi bermain.
"Takutnya kalau ambyuk nenimpa anak-anak yang lagi bermain dihalaman sekolah tersebut, pihak sekolah sangat khawatir," ujarnya. (Son/Muh)