Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan utama destop

Utama Mobile (SPACE)

Indeks Berita

Tak Tuntas Digarap NGO, Penyelesaian Pembangunan Sejumlah Huntara di Lumajang Dilanjutkan Oleh Baznas

Rabu, 20 Juli 2022 | 21:06 WIB Last Updated 2022-07-20T14:08:13Z
Acara seremonial Peletakan Batu Pertama Pembangunan 340 Unit Huntara Baznas

Lumajang – Proses pelaksanaan pembangunan hunian sementara (huntara) yang sempat berjalan terseok-seok akhirnya menemui jalan terang. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI mengambil alih pembangunan tersebut. Sebanyak 340 huntara bagi penyintas erupsi Gunung Semeru mulai dibangun pekan ini.


Ketua Baznas Lumajang Atok Hasan Sanusi memaparkanbahwa cukup banyak NGO yang tidak merealisasikan pembangunan huntara. Penyebabnya bermacam-macam. Yang pasti, kemunduran NGO itu didasari anggaran pembangunan yang tidak mampu ter-cover. Karenanya, pihaknya bersama Baznas RI langsung mengambil alih.


Terdapat 289 huntara yang tidak dibangun NGO dan lembaga lainnya. Awalnya mereka menyanggupi sesuai permohonan awal. Namun, dalam proses berjalannya waktu, cukup banyak yang mundur dan tidak menyelesaikan sesuai target”, ujarnya.


Dia mengatakan, 340 huntara yang dibangun itu juga termasuk bantuan dari ACT. Pada awalnya ACT menyanggupi untuk membangun seratus hunian. Namun, hingga saat ini baru 22 huntara yang terealisasi. “Jadi, 78 huntara itu tidak terbangun”, Ungkapnya.


Sementara itu, Deputi II Baznas RI M Imdadun Rahmat menyampaikan, peletakan batu pertama itu sebagai langkah awal program percepatan huntara di kawasan relokasi Bumi Semeru Damai Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro.


Sebagai lembaga milik negara, pihaknya menjadi penyambung amanah kepada masyarakat yang membutuhkan. Salah satunya bagi warga pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Semeru.


Rahmat optimistis, pembangunan ratusan unit itu bisa selesai tepat waktu. Sehingga para pengungsi bisa segera menempati dan merasakan hunian.


“Semoga bisa memberikan manfaat dan kemaslahatan masyarakat penyintas di Lumajang”, katanya.


“Saya berharap bantuan pembangunan huntara juga menjadi salah satu daya ungkit untuk mengembalikan kehidupan normal masyarakat, khususnya bagi warga pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Semeru, agar taraf kehidupan masyarakat juga ikut meningkat”, tandasnya. (Her)

×
Berita Terbaru Update
/* script Youtube Responsive */