 |
| Wakil Bupati Pasuruan, Gus Mujib saat dilokasi |
Pasuruan - Akibat intensitas curah hujan yang tinggi, beberapa hari yang lalu, di wilayah Desa Lumbngrejo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, terjadi longsor di empat titik di Desa Lumbangrejo.
Akibat tanah longsor tersebut, ada beberapa rumah penduduk mengalami kerusakan, untung saja tidak sampai memakan korban jiwa.
Pemerintah Kabupaten Pasuruan, melalui Gus Mujib, selaku Wakil Bupati Pasuruan, bersama jajarannya, datang ke lokasi kejadian untuk menyalurkan bantuan kebutuhan tanggap darurat dan memastikan korban yang terdampak sudah tertangani dan terpenuhi dengan baik. Senin (6/03/2023)
Saat datang ke lokasi kejadian, sambil menyerahkan bantuan kepada korban yang terdampak bencana tanah longsor, Gus Mujib berpesan kepada semua masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca yang ekstrem saat ini.
"Tetap waspada dan berdo'a, agar kita semua terhindar dari bencana, jikalau ada aktivitas di luar atau di jalan, saat curah hujan tinggi, saya himbau untuk berhenti atau istirahat dulu, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan di jalan", harapnya.
Gus Mujib juga menambahkan, untuk kerusakan tempat tinggal penduduk yang terdampak, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) membentuk team teknis untuk melakukan assasment, agar bisa segera melakukan perbaikan untuk mencegah longsor kembali.
"Mengingat sudah ada retakan tanah yang cukup lebar dibagian atas dan hujan setiap saat bisa turun lagi," jelasnya.
Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Achmad Harris, saat wawancara dengan awak media, menyampaikan bahwasanya pada hari ini Pemerintah Kabupaten Pasuruan, melalui Wakil Bupati meninjau lokasi korban bencana alam dan menyalurkan bantuan secara langsung, di Dusun Lumbangboro, Desa Lumbangrejo, untuk memastikan masyarakat yang terdampak bencana sudah ada yang menangani dan terlayani.
" Terkait kerusakan rumah penduduk yang terdampak bencana alam ini, team teknis dari Dinas Perkim akan segera melakukan assasment untuk menghitung berapa kerugian yang ditimbulkan," ujarnya. (Saf)
