×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan utama destop

Utama Mobile (SPACE)

Indeks Berita

Kasi PHU Kankemenag Kabupaten Pasuruan, Melaksanakan Persiapan Haji Tahun 2023

Senin, 10 April 2023 | 12:50 WIB Last Updated 2023-04-10T05:54:53Z
Kepala Kemenag Kabupaten Pasuruan, Syaikhul Hadi.

Pasuruan - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur, Dr. H. Husnul Maram, melalui Dokumen tte.kemenag.go.id, per 30 maret 2023 telah melaksanakan persiapan keberangkatan jemaah haji tahun 2023, dengan cara membagi tugas untuk persiapan Haji menurut Wilayah Kerja masing-masing. 

Menurut hasil Qur'ah urutan daerah pada rapat koordinasi penyelenggaraan Haji Provinsi Jawa Timur, yang sudah ditandatangani oleh Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, telah dibagi menjadi 7 wilayah kerja yaitu Wilker Madura, Madiun, Bojonegoro, Kediri, Malang, Jember dan wilayah kerja Surabaya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, Syaikhul Hadi, menghimbau kepada seluruh calon jemaah Haji, untuk mempersiapkan diri, menjaga stamina dan kesehatan serta melakukan pelunasan sembari mempersiapkan dokumen Visa Bio.

"Bio Visa adalah 1 dari 10 komponen kegiatan untuk mendapatkan Visa," terang dia. Sabtu, (08/04/2023)

Dilansir Potret Media, Kabupaten Pasuruan dan Kota Pasuruan masuk pada Wilayah Kerja Malang, menurut Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Agus Suheri, Kepres biaya Haji sudah turun, jemaah haji Kabupaten Pasuruan Tahun 2023, yang berhak lunas 1340, meski jadwal pelunasan belum terbit, karena masih menunggu Keputusn menteri dan peraturan dirjen, dari 1340 yang berhak melunasi tersebut, telah melaksanakan chek kesehatan untuk mendapatkan istitoah kesehatan yang dilaksanakan oleh Dinkes Kabupaten Pasuruan.

"Yang terdiri dari 678 jemaah lunas tunda 2020, 61 jemaah lunas tunda tahun 2022, 751 jemaah urutan berhak berangkat dan 50 jemaah prioritas lansia yang berusia 85- 100 tahun, dan kita masih menunggu hasilnya," jelas Kasi PHU.

Lebih jauh, di juga menuturkan kalau tahun ini ada aturan baru yakni perekaman bio visa jemaah dilakukan di daerah, dan inilah yang memerlukan exstra perhatian, karena ada 1340 jemaah, sebagai target perekaman bio visa lewat aplikasi visa bio saudi.

"Kendati persiapan sampai saat ini, sudah mencapai 35 %, agar lebih antisipatif perlu didorong kesiapan dokumen jemaah, terutama paspor sebagai data utama perekaman bio visa," tambahnya.

Masih kata Agus, strategi yang digunakan PHU Kankemenag Kabupaten Pasuruan adalah menyisir jemaah yang tergabung dalam pembinaan di kbihu, karena pelunasan tidak lama lagi, mungkin lusa, kita akan tahu berapa dari 1340 jemaah yang sudah melunasi, agar jemaah calon haji tersebut bisa mempersiapkan segalanya.

"Agar target kegiatan dan tugas persiapan Haji, baik di kabupaten maupun di tingkat Provinsi tercapai, saya mohon kerjasama para jemaah, agar dalam 2 pekan ke depan sudah memiliki Paspor semua. Batas expired Paspor musim Haji tahun ini adalah 20 Desember 2023. Capaian Bio Visa Kabupaten Pasuruan, saat ini sudah mencapai 35 %, saya targetkan pada akhir bulan April 2023 sudah mencapai 90 % lebih," tutupnya. (Saf)
×
Berita Terbaru Update
/* script Youtube Responsive */