 |
| Kasat Binmas Polres Pasuruan, AKP Nanang saat menyampaikan bahayanya narkoba pada tenaga pendidik. |
Pasuruan - Sat Binmas Polres Pasuruan melaksanakan Sosialisasi dan Asistensi serta Dialog Interaktif dengan para Tenaga Pendidik di SMPN 2 Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Kamis (26/10/2023).
Pada kegiatan tersebut, para Siswa diberikan strategi dalam menghadapi maraknya peredaran Narkoba di kalangan pelajar.
Kasat Binmas Polres Pasuruan, AKP Nanang mengatakan pada kegiatan tersebut bahwa tujuan Sat Binmas Polres Pasuruan dan Lembaga Pendidikan hampir sama yaitu melaksanakan kegiatan preemtif untuk mewujudkan Harkamtibmas di wilayah Kabupaten Pasuruan.
"Materi yang kami sajikan diantaranya tentang Pengenalan Narkotika serta Dasar hukum penindakan yang dilakukan kepolisian berdasarkan Golongan jenis Narkotikanya," ujarnya.
Hal itu adalah bentuk upaya sejak dini dari Polres Pasuruan dalam mencegah terjadinya penyalahgunaan Narkoba di kalangan pelajar.
"Kami lebih mengutamakan Dialog Interaktif dengan para pelajar, agar mereka lebih bebas menyampaikan pendapat serta menanyakan hal seputar Narkoba," lanjut AKP Nanang.
Ps. Kanit Bhabinkamtibmas Aipda Arif Kurniawan, memberikan cara untuk menghindari peredaran Narkoba sejak dini dengan cara preemtif dan pendekatan secara intensif agar mengetahui kendala terkait pelajar yang menggunakan Narkotika.
"Kunci utama untuk menghindari Narkoba adalah dengan lebih menguatkan Iman kita, dukungan dan kasih sayang keluarga juga sangat penting, serta selalu menggunakan obat dengan resep dokter jika kita sedang sakit," ujar Aipda Arif.
Kegiatan yang digelar oleh Sat Binmas Polres Pasuruan itu mendapatkan apresiasi dari para pelajar dan Kepala Sekolah SMPN 2 Sukorejo, Jasmak.
"Kami bersama murid SMPN 2 Sukorejo mengucapkan terimakasih kepada Sat Binmas Polres Pasuruan karena telah hadir dalam rangka memberikan pembinaan dan Dialog Interaktif dengan Tenaga Pendidik kami, sehingga para Guru diharapkan mempunyai wawasan dan banyak pengetahuan yang diperoleh dari pemateri," tandasnya. (*)
